Tuesday, March 27, 2012

Bentuk Struktur Organisasi

Bentuk struktur organisasi

Struktur Organisasi adalah susunan dan hubungan-hubungan antar komponen bagian-bagian dan posisi-posisi dalam suatu perusahaan.
Menurut Dorf, Richard manajemen 2000, struktur organisasi terdiri dari 9 bentuk. Yaitu:
1.    Struktur Fungsional
Jenis struktur organisasi ini mengelompokkan orang berdasarkan fungsi yang mereka lakukan dalam kehidupan profesional atau menurut fungsi yang dilakukan dalam organisasi. Bagan organisasi untuk organisasi berbasis fungsional terdiri dari Vice President, Sales department, Customer Service Department, Engineering atau departemen produksi, departemen Akunting dan Administratif .

•    Kelebihan struktur Fungsional:
- Paling sesuai untuk lingkungan yang stabil.
- Dapat mencapai skala ekonomis pada masing-masing bagian.
- Merangsang berkembangnya keterampilan yang bersifat  fungsional.
- Sesuai untuk organisasi berukuran kecil sampai sedang.
- Baik bagi organisasi yang menghasilkan satu atau sejumlah kecil jenis produk.

•    Kekurangan struktur Fungsional :
- Respon organisasi terhadap perubahan kondisi lingkungan agak lambat.
- Pengambilan keputusan menumpuk pada puncak organisasi.
- Koordinasi antar bagian / fungsi tidak terlalu baik.
- Inovasi terbatas.
- Pandangan terhadap sasaran organisasi agak terbatas, anggota organisasi cenderung hanya.
- memperhatikan sasaran bagiannya sendiri.


Rancangan Struktur Fungsional


2.    Struktur Divisional
Jenis struktur organisasi ini yang berdasarkan divisi yang berbeda dalam organisasi. Struktur-struktur ini dibagi ke dalam:
1. Struktur  produk – struktur sebuah produk berdasarkan pada pengelolaan karyawan dan kerja yang berdasarkan jenis produk yang berbeda. Jika perusahaan memproduksi tiga jenis produk yang berbeda, mereka akan memiliki tiga divisi yang berbeda untuk produk tersebut .
2. Struktur pasar – struktur pasar digunakan untuk mengelompokkan karyawan berdasarkan pasar tertentu yang dituju oleh perusahaan. Sebuah perusahaan bisa memiliki 3 pangsa pasar yang digunakan dan berdasarkan struktur ini, maka akan membedakan divisi dalam struktur.
3. Struktur geografis – organisasi besar memiliki kantor di tempat yang berbeda, misalnya ada zona utara, zona selatan, barat, dan timur. Struktur organisasi mengikuti struktur zona wilayah.

•    Kelebihan struktur Divisional
- Paling sesuai untuk lingkungan yang tidak stabil dengan perubahan cepat.
- Penanggung jawab produk jelas.
- Koordinasi antar fungsi baik.
- Mudah beradaptasi dengan tuntutan luar.
- Sesuai untuk organisasi berukuran besar.
- Baik bagi organisasi yang menghasilkan banyak jenis produk.

•    Kekurangan struktur Divisional :
- Tidak mampu mencapai efisiensi ekonomis
- Koordinasi antar produk sulit
- Keahlian teknis hilang karena tidak ada spesialisasi fungsional.
- Integrasi ataupun standardisasi antar produk sulit tercapai.


Rancangan Struktur Divisional

3.    Struktur Matriks
Merupakan struktur, yang menggabungkan struktur fungsi dan produk. Kedua gabungan ini merupakan gabungan terbaik untuk membuat struktur organisasi yang efisien. Ini adalah struktur organisasi yang paling kompleks. Penting untuk menemukan struktur organisasi yang terbaik untuk organisasi, karena penetapan yang keliru akan merusak fungsi organisasi

•    Kelebihan struktur Matriks :
- Mampu mencapai tingkat koordinasi yang diperlukan   untuk menjawab tuntutan “ganda” lingkungan.
- Dapat memanfaatkan karyawan secara fleksibel.
- Sesuai untuk pengambilan keputusan yang sifatnya rumit serta lingkungan yang tidak stabil.
- Sangat sesuai untuk organisasi ukuran sedang.

•    Kekurangan struktur Matriks :
- Adanya wewenang ganda menyebabkan munculnya kebingungan.
- Menghabiskan banyak waktu untuk koordinasi.
- Hanya bisa berjalan jika hubungan bersifat kolegial bukan vertikal.


Rancangan Struktur Matriks

4.    Struktur TIM
Organisasi membentuk serangkaian tim untuk menyelesaikan tugas-tugas khusus dan untuk mengkoordinasikan departemen-departemen utama.

•    Kelebihan struktur TIM :
- Punya beberapa keunggulan struktur fungsional.
- Mengurangi hambatan antar departemen, meningkatkan kompromi.
- Mengurangi waktu untuk merespon, keputusan lebih cepat diambil.
- Moril yang lebih baik, antusiasme dari keterlibatan karyawan.
- Mengurangi biaya overhead administrasi rutin.

•    Kekeuranga struktur TIM :
- Loyalitas ganda dan konflik.
- Waktu dan sumberdaya lebih banyak untuk pertemuan.
- Desentralisasi tidak terencana.


Rancangan Struktur TIM


5.    Struktur Jaringan
Organisasi menjadi suatu pusat yang kecil, terhubung secara elektronis dengan organisasi lainnya yang melakukan fungsi-fungsi vital.
Departemen bersifat independen dan melayani kontrak dengan sentral untuk mendapatkan keuntungan.

•    Kelebihan struktur Jaringan :
- Daya saing global
- Fleksibilitas tenaga kerja / tantangan
- Mengurangi biaya administratif

•    Kekurangan struktur Jaringan :
- Tidak ada pengendalian langsung
- Dapat kehilangan bagian organisasi
- Lemahnya loyalitas karyawan


Rancangan struktur Jaringan

6.    Struktur Internasional
Organisasi internasional adalah suatu bentuk dari gabungan beberapa negara atau bentuk unit fungsi yang memiliki tujuan bersama mencapai persetujuan yg juga merupakan isi dari perjanjian atau charter, antara lain adalah:
Perhimpunan Bangsa-bangsa Asia Tenggara
Amnesty International
Badan Tenaga Atom Internasional
Bank Dunia
Bank Pembangunan Afrika
Bureau international permanent de la paix
Center for International Forestry Research

7.    Struktur Tanpa Batas
Jack Welch dari General Electric mengajukan ide tentang struktur tanpa batas. Struktur ini berupaya menghilangkan batasan vertikal dan horisontal di dalam General Electric dan melebur batas eksternal yang menghalangin antara perusahaan dengan pelanggan dan supplier-nya. Struktur ini juga berupaya menghilangkan rantai komando, punya lingkup kendali yang kecil, dan mengganti departementalisasi dengan tim-tim yang telah diberdayakan.

Dengan menghilangkan batasan vertikal, manajemen menjadi horisontal dan mendatarkan hirarki. Status dan tingkatan organisasi menjadi minimal. Departemen fungsional yang menciptakan batasan horisontal dihilangkan dengan cara menciptakan tim-tim yang berfungsi secara silang.

8.    Struktur Virtual
Struktur ini adalah organisasi ini, kecil, yang melakukan outsourcing pada fungsi-fungsi bisnis yang utama. Dalam istilah struktural, organisasi virtual sangat tersentralisasi, dengan sedikit atau tanpa departementalisasi. Perusahaan seperti Nike, Reebok, atau Cisco Systems adalah contoh dari organisasi yang dapat meraup milyaran dollar tanpa punya fasilitas pabrik sendiri. Nike, contohnya, tidak punya pabrik. Mereka hanya mendesain sepatu lalu meng-outsourcing pabriknya.

9.    Struktur Pembelajaran
Kesuksesan organisasi pada saat ini sangat tergantung pada kemampuan organisasi tersebut untuk belajar dan merespon perubahan-perubahan yang terjadi dengan cepat. Manajer organisasi yang sukses adalah orang yang mampu secara efektif menggunakan kebijaksanaan, memanage organisasi dengan berbasis ilmu pengetahuan, dan melakukan perubahan-perubahan yang diperlukan. Disinilah letak pentingnya organisasi pembelajar. Organisasi pembelajar adalah pengembangan kapasitas organisasi untuk terus belajar, beradaptasi dan berubah. Perbedaan antara organisasi pembelajar dengan organisasi tradisional disajikan sebagaimana tabel berikut:





Referensi :
1.    http://luffybersahabat.blog.com/2011/01/19/struktur-organisasi/
2.    http://fhateh.wordpress.com/2011/01/02/tipe-bentuk-dan-struktur-organisasi-struktur-organisasi-organizational-structure/
3.    http://maulinaa4.wordpress.com/2011/03/27/bentuk-struktur-organisasi/
4.    http://moviczzz.blogspot.com/2011/10/tipe-dan-bentuk-struktur-organisasi.html
5.    http://id.answers.yahoo.com/question/index?qid=20090220201414AA97JmA
6.    http://setabasri01.blogspot.com/2010/12/struktur-organisasi.html

1 komentar:

Unknown said...

maturn nuwun banget bang

Post a Comment

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Top WordPress Themes